Waspadai DBD di musim hujan

Waspadai DBD di Musim Hujan


Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo, mengimbau kepada masyarakat untuk ekstra waspada terhadap genangan air yang dapat menjadi sarang berkembangbiaknya jentik nyamuk aedes aegypti penyebab demam berdarah. Sebab saat ini, ada kecenderungan pengembangbiakan nyamuk tersebut tidak lagi terjadi pada genangan air bersih, tapi juga bisa muncul pada genangan air di tempat yang kotor.

“Ada kecenderungan nyamuk penebar DBD tidak hanya berkembangbiak di genangan air bersih, tetapi juga di genangan air kotor,” ujar Fauzi Bowo saat melakukan kunjungan kerja di RW 09, Ciracas, Jakarta Timur, Jumat (5/2).

Bang Fauzi, sapaan akrab Fauzi Bowo, mengemukakan, selain membersihkan setiap genangan, kewaspadaan terhadap DBD dapat dilakukan dengan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) di tempat tinggal masing-masing.

Saat melakukan kunjungannya tersebut, Fauzi mengaku bangga dengan warga RW 09, Ciracas, Jakarta Timur yang dapat menunjukkan angka prevelansi DBD nol pada periode Januari 2010. “Saya yakin, para jumantik di sini tidak hanya mejeng saat gubernur datang, tapi semuanya bekerja. Saya harap hal ini dapat dipertahankan sehingga wilayah ini bisa menjadi contoh bagi wilayah lainnya,” kata Fauzi Bowo.

Data dari Suku Dinas Kesehatan Jakarta Timur menyebutkan, jumlah kasus DBD di Jakarta Timur sepanjang Januari hingga 4 Februari 2010 mencapai 633 kasus. Rinciannya, Kecamatan Matraman 44 kasus, Pulogadung 73 kasus, Jatinegara 46 kasus, Durensawit 106 kasus, Kramatjati 61 kasus, Makasar 38 kasus, Pasarrebo 67 kasus, Cipayung 44 kasus, Ciracas 67 kasus, serta Cakung 87 kasus.

Kepala Seksi Pengendalian Masalah Kesehatan, Sudin Kesehatan Jakarta Timur, Domdom Karolina Nadeak, mengatakan, pihaknya terus melakukan sosialisasi kepada warga untuk mewaspadai setiap genangan air di lingkungan warga. “Jika genangan air didiamkan lebih dari satu pekan, maka jentik yang ada sudah berubah menjadi nyamuk. Yang harus lebih diwaspadai, nyamuk lebih suka mencium bau manusia,” tandasnya.

Share :

Facebook Twitter Google+
0 Komentar untuk "Waspadai DBD di musim hujan"

Back To Top